Tarling Forkopimcam Wedi Putaran Terakhir di Masjid Al Ikhlas, Bahas Mudik Aman dan Kenakalan Remaja

WEDI - Rangkaian kegiatan Tarawih Keliling (Tarling) Forkopimcam Kecamatan Wedi mencapai putaran terakhirnya di Masjid Al Ikhlas, Dukuh Sembung, Desa Sembung, pada Selasa (25/3/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 19.00 hingga 21.00 WIB ini menjadi ajang silaturahmi antara jajaran Forkopimcam dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga sekitar.
Camat Wedi, Widaya, S.H., M. Si., selaku penanggung jawab kegiatan, turut hadir bersama sejumlah pejabat struktural dan staf Kecamatan Wedi. Tampak pula Kapolsek Wedi AKP Eko Pujiyanto, S.H., beserta anggota, Danramil Wedi Kapten Inf Maryono beserta anggota, Kepala Puskesmas Kecamatan Wedi dr. Wahyu Ciptadi, Kepala KUA Kecamatan Wedi Muh Syarif Anwar, S. Ag, Kepala Korwil Pendidikan Wedi Sudibdyo, S.I.P., M. M., Ketua Takmir Masjid Al Ikhlas Haryoto, para Kepala Desa se-Kecamatan Wedi, Bhabinkamtibmas Desa Sembung Aipda Irawan, S.H., tokoh agama, tokoh masyarakat Desa Sembung, serta sekitar 250 warga setempat.
Rangkaian kegiatan diawali dengan salat Isya berjamaah, dilanjutkan salat Tarawih delapan rakaat dan salat Witir tiga rakaat. Acara kemudian dibuka dengan sambutan dari Ketua Takmir Masjid Al Ikhlas, Haryoto, yang menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih kepada seluruh jamaah yang hadir. Ia berharap kegiatan Tarling ini dapat membawa berkah dan manfaat bagi semua.
Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Kepala KUA Kecamatan Wedi, Muh Syarif Anwar, S. Ag., mewakili Camat Wedi. Ia menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih kepada seluruh tamu undangan. Anwar juga menyinggung Surat Edaran Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2025 tentang Panduan Ramadan, menekankan pentingnya mengoptimalkan kegiatan Ramadan untuk kesejahteraan umat muslim.
"Kami mengimbau kepada pengelola masjid maupun musala yang dilewati para pemudik untuk dapat melayani 24 jam, memastikan kebersihan, keramahan, serta menyediakan air minum dan snack," ujarnya.
Lebih lanjut, Anwar mengimbau agar kegiatan takbir keliling tidak dilaksanakan di jalan raya untuk menghindari kemacetan dan mengganggu arus lalu lintas pemudik. Ia juga mengingatkan para orang tua untuk mengawasi putra-putri mereka agar tidak berkeliaran melebihi pukul 21.00 WIB, mengingat maraknya isu kenakalan remaja.
Inti acara diisi dengan tausyiah Ramadan yang disampaikan oleh perwakilan LDII Kecamatan Wedi, Amin Widodo. Dalam ceramahnya, ia menyampaikan tema tentang nikmat luar biasa dan rasa syukur di Bulan Suci Ramadan.
Acara dilanjutkan dengan pemberian santunan oleh tim Tarling kepada yang berhak. Kemudian, doa bersama dipimpin oleh tokoh agama setempat.
Sesi terakhir diisi dengan himbauan Kamtibmas oleh Kapolsek Wedi AKP Eko Pujiyanto, S.H. Ia mengingatkan warga untuk selalu berhati-hati terhadap keluarga atau kerabat yang datang dari luar Jawa selama mudik. Kapolsek juga mengimbau warga untuk memastikan keamanan rumah saat bersilaturahmi, seperti mengunci pintu dan mencabut aliran listrik peralatan elektronik guna mencegah kebakaran.
"Waspadai orang asing yang datang di wilayah kita, sapa dengan sopan dan tanyakan keperluannya. Kita juga harus peduli terhadap orang yang tidak dikenal," tegas Kapolsek. Ia juga memberikan perhatian khusus kepada para remaja yang mencari pekerjaan agar tidak mudah tergiur dengan tawaran yang mencurigakan.
Kegiatan Tarling Forkopimcam Wedi putaran keempat ini berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, menjadi wadah penting untuk mempererat silaturahmi dan menyampaikan pesan-pesan penting kepada masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri. (MM/Wedi)
What's Your Reaction?






